loading...

Dimanakah Media?, Serangan kimia di Suriah di dalangi oleh US untuk menggulingkan kekuasaan Assad.

Tahukah anda smart people, menurut dokumen yang dikeluarkan Wikileaks, serangan kimia di Suriah di dalangi oleh US untuk menggulingkan kekuasaan Assad.

Intelijen US sengaja merekayasa serangan kimia di Suriah melalui pasukan oposisi (lawan) dengan maksud untuk menggulingkan kekuasaan Pemerintahan Bashar al Assad.

Selain itu, media barat terus menerus membombardir dengan pemberitaan mengenai serangan kimia tersebut dengan menyalahkan Pemerintahan Assad, menurut Wikileaks pemberitaan media barat sengaja di bolak-balik dengan maksud untuk memper keruh suasana agar kemungkinan perang terjadi lebih besar.

"00:49 : senjata kimia digunakan oleh pasukan pemberontak"

Logikanya, cara terbaik untuk menggulingkan kekuasaan Pemerintah suatu Negara, yaitu dengan kekacauan atau perang. Seperti halnya saat kekuasaan Pemerintah Soekarno di gulingkan dengan memanfaatkan perseturuan antara PKI dan Masyarakat sebagai kambing hitam.

Jika US sengaja menggulingkan Pemerintahan Assad tanpa alasan, maka US akan dijatuhi sanksi Internasional. Jadi, bagaimana caranya? Yaitu buat kekacauan di Negara tersebut, kemudian salahkan Pemerintahnya (playing victim).
Dimanakah Media?,  Serangan kimia di Suriah di dalangi oleh US untuk menggulingkan kekuasaan Assad.

Dalam hal membuat skenario perang US sudah tidak bisa diragukan lagi, bahkan saat kalah perang melawan Vietnam, mereka (US) bisa merubah sejarah melalui filmnya berjudul "RAMBO". Apalagi untuk sekedar mengacaukan suatu Negara adalah hal yang sangat mudah.

Hal ini sudah bisa kita lihat di beberapa Negara yang 'katanya' sedang kacau. Biasanya dalam skenario ini US akan membantu membiayai pasukan pemberontak untuk melawan Pemerintahan yang sah, kemudian US memiliki alasan untuk masuk ke Negara tersebut bak pahlawan yang datang untuk menyelesaikan perselisihan, tapi pada kenyataannya memanfaatkan sumber daya alam negara tersebut atau menjatuhkan Pemerintah yang sah dan membantu sosok baru yang Pro-Amerika untuk berkuasa.

Target Pemerintahan USA pertama yaitu Negara yang memiliki Pemerintah anti-Amerika dan kedua Negara yang memiliki sumber daya alam yang kaya.

Bahkan skenario ini pernah digunakan untuk menguasai Papua, namun hal tersebut gagal karena kehebatan Soekarno kala itu.

Setelah TimTeng berhasil dikuasai, selanjutnya Asia. Di Asia Indonesia lah yang memiliki sumberdaya alam yang begitu banyak. Mimin sih berharap mereka tidak menggunakan ormas/komunitas besar di Indonesia sebagai alatnya untuk membuat kekacauan.

Tau sendirikan, di Indonesia kalau sudah menggunakan isu agama, masyarakatnya bagaikan sebatang korek api, sekali di gesek langsung menyala. So, belajarlah dari kasus-kasus yang terjadi di Timur Tengah.

Politik itu menakutkan broo! Kalau sudah berbicara mengenai kekuasaan, ditambah lagi dengan campur tangan media. Yang baik bisa terlihat jahat dan yang jahat bisa terlihat baik. Hal ini hanya bisa di cegah dengan pemikiran masyarakat yang cerdas dan tidak gampang di adu domba.

Sumber : BrainPower

Comments

loading...
loading...