Kesederhanaan ibu Endang Taqiyyati dengan berjualan di kantin.

Tentu sering kita lihat jika istri penjabat negara berpenampilan menawan dan anggun. Namun berbeda dengan istri Wakil Walikota Malang Sutiardji yaitu Endang Taqiyyati. Ibu Endang yang berumur 45 tahun Berjualan nasi sudah menjadi kebiasaan Endang. Rasa malu sama sekali tidak pernah terlintas dalam benak Endang.

                Ibu  Endang berjualan mulai pukul 02.30 WIB dini hari. Dia mulai memasak di pagi buta itu yang akan dihidangkan sepanjang hari. Dan  kantinnya baru ditutup sekitar pukul 21.00 WIB.

Kantinnya ibu Endang seperti warung-warung sederhana lainnya. Mejanya terbuat dari kayu biasa, namun model layanannya seperti prasmanan, di mana mahasiswi mengambil sendiri makanannya. Ada 25 macam masakan yang disediakan, dengan lima orang pegawai yang melayani. Endang pun juga ikut menyiapkan masakan meski tidak memasaknya.

Walaupun suaminya adalah wakil walikota, ibu Endang tidak pernah mau mendapat layanan khusus. Dia sudah terbiasa dengan kehidupan yang sederhana dan lebih mementingkan mendapatkan berkah atas usahanya. Menurut Endang, jabatan suaminya tidak akan mempengaruhi pribadi dan kegiatannya. Bahkan Endang menuturkan, Sutiaji tidak menuntut dirinya menjadi istreri pejabat yang harus tampil glamor.