loading...

Ingin menghapus angkot, kini angkot menjadi pelindung ahok dari amukan warga

ahok naik angkot, ahok berlindung di angkot dari amukan warga, Ingin menghapus angkot, kini angkot menjadi pelindung ahok dari amukan warga

Wekomu – Tidak asing lagi saat mendengar kabar Basuki Tjahaja Purnama atau sering dipanggil dengan Ahok bahwa Ahok dikabarkan telah menistakan agama dengan menghina ayat kitab suci Al-Qur’an. Dan atas ucapan Ahok tersebut membuat banyak masyarakat di Indonesia marah atas ucapan Ahok. Bahkan disaat kampanye ahok sempat di usir warga sekitar.

ahok naik angkot, ahok berlindung di angkot dari amukan warga, Ingin menghapus angkot, kini angkot menjadi pelindung ahok dari amukan warga, amukan warga
Amukan warga saat kedatangan Ahok di Rawabelong

Pada saat ahok kampanye disalah satu kawasan rawabelong, ahok diusir oleh warga rawabelong dan Ahok kabur dan berlindung dengan naik angkot mikrolet M-24. Dengan  Ahok kabur dan berlindung dengan naik angkot mikrolet M-24 jadi bahan pembicaraan oleh masyarakat. menjadi pembicaraan karena Ahok pernah ingin membuat kebijakan ingin menghapus angkot, alasannya karena kata Ahok angkot merupakan salah satu penyebab macet di kota Jakarta.

Dan salah satu kalimat yang teriang oleh masyarakat saat Ahok berlindung dan kabur dari amukan warga dengan naik angkot mikrolet M-24 adalah

Untung saja angkot belum dihapus Ahok, kalo dihapus ahok kabur dengan apa?”

Ahok  menjelaskan bahwa dengan bus sedang, penumpang yang diangkut jelas lebih banyak sehingga tidak menyebabkan kemacetan. Menurut Ahok, jika bus menggunakan tarif yang murah, maka pengendara sepeda motor akan beralih menggunakan busn dan Jumlah pengendara sepeda motor juga akan berkurang apabila Pertamina menghapus bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis premium di Ibu Kota.

Saat ahok dikejar warga dikawasan rawabelong akhirnya polisi berpakaian preman mengevakuasi Ahok menggunakan Mikrolet M24. Ahok digiring oleh pengawal serta polisi ke jalan besar. Setiba di jalan besar, polisi menyetop Mikrolet M24 dan menurunkan semua penumpang yang ada di dalamnya. Ahok dibawa ke Mapolsek Kebon Jeruk setelah sekitar 15 menit menyapa warga. Sedianya Ahok mendatangi kawasan Salam Raya untuk meninjau Kali Sekretaris. Namun, karena suasana tidak kondusif, tim memutuskan menghentikan kampanye di sana.




Comments

loading...
loading...